TNI Menjaga Perdamaian

TNI Menjaga Perdamaian 

TNI Menjaga Perdamaian Bukan Alat Perang - Kontroversi tentang masuknya TNI untuk berperang di Filipina telah menjadi perbincangan. Presiden Filipina bahkan membuka peluang agar TNI menggempur ISIS di Marawi, Filipina. 

Tetapi dalam Kontek ini perlu di garis bawahi selama ISIS tidak mengganggu di teritorial Negara Indonesia maka TNI Setidak harus terus menjaga perdamaian dunia.

Ada beberapa hal yang mendasari kenapa TNI tidak di perkenankan untuk terlibat konflik di filipina. Hal Itu Antara Lain :

- mengacu pada Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 alinea 4, disebutkan: Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

- masih dalam UUD 1945, Pasal 30 ayat 3 UUD 1945, dijelaskan bahwa TNI sebagai alat negara bertugas mempertahankan, melindungi, dan memelihara keutuhan dan kedaulatan negara. "Makna yang terkandung, yakni TNI bertugas untuk mempertahankan, melindungi, dan memelihara keutuhan NKRI

- Pengiriman tentara ke luar negeri harus mendapatkan persetujuan Parlemen.

Tetapi TNI bisa terlibat secara langsung apabila di perlukan dalam hal kemanusian dan perdamaian. Dari situlah bisa terlihat bahwa nilai nilaiTNI yang selalu dekat dengan masyarakat indonesia bisa terlihat bagaimana TNI mau menyelamatkan dan mendamaikan orang yang tak di kenal. Apalagi dengan rayat sendiri tentu TNI dengan senang hati akan membantu.

Jayalah TNI.

Share this post