MEGAWATI BUKANLAH SOEKARNO, PEMIKIRAN NYA PUN BEDA

soekarno

MEGAWATI BUKANLAH SOEKARNO, PEMIKIRAN NYA PUN BEDA - Disaat rakyat indonesia pada saat penjajahan. 

Soekarno hadir memberikan semangat pada rakyat agar bisa terus berjuang melawan penjajahan. Soekarno terkenal dengan putra sang fajar. 

Putra yang akan memberi rasa hangat dan kehidupan bagi rakyat kecil. Soekarno pun akibat dari perjuangan yang tak pernah henti mengantarkan beliau pada kekuasaan yaitu menjadi presiden pertama negara indonesia.

Nama soekarno pun tertulis dalam teks proklamasi yang menjadi cikal bakal lahirnya bangsa indonesia. 22 tahun soekano menjadi presiden dan harus melepaskan kekuasaan tanpa beliau sadari bahwa beliau kini telah redup dan tergantikan.

Muncul nama sosok keturunan Soekarno menjadi penguasa partai berlambang banteng. Dimana penerus soekarno bukanlah sosok pria melaikan perempuan yang harus berjuang agar bisa melanjutkan cita cita soekarno. 

Di tangan megawati soekarno putri partai yang berhaluan marhaeni yang mengklaim partainya wong cilik jelas jelas tak nampak kepeduliannya.

Nama megawati sebagai mantan presiden bukan karena dipilih langsung oleh rakyat melainkan mendapatkan limpahan dari presiden yang sebelumnya yaitu Gusdur. Dan sampai saat ini nama megawati tak semoncer nama sang ayah.

Menjadi ketua umum PDI perjuangan dan menjadi partai Pemenang di tahun 2014 dan 1999 sebenarnya lebih bukan dari kharima seorang megawati tetapi pada tahun 1999 mayarakat sudah jenuih dengan orde baru dan pada tahun 2014 karena saat itu menjadi Oposisi.

Dan banyak pengamat yang memprediksikan bahwa partai ini akan seperti partai pemenang selanjutnya dari hero ke zero. Demokrat menjadikan partai pemenang tetapi setelah lengsernya SBY demokrat harus terjun bebas.

Sekali lagi Megawati bukan;lah Soekarno......

Share this post