-->

GENERASI MUDA KIAN TERLENA

Generasi Muda Kian Terlena - Generasi Muda Penghancur  Bangsa Dan Negara- Berbagai degradasi Moral telah membuat komponen bangsa menjadi semakin tak karuan. 

Praktek Penyimpangan penyimpangan sosial dan kejahatan manusia menjadi negara seakan tinggal menunggu saja saat kemunduran dan kehancurannya. Saya khawatir kondisi yang menimpa kita saat ini adalah awal dari menuju ke kehancuran negeri ini. 
Hancurnya Generasi Muda
Fakta sejarah telah mengungkap penyebab beberapa kehancuran suatu kaum adalah karena hancurnya moral penguasa dan warganya.  Contoh antara lain :

Bagaimana Romawi hancur karena kebejatan moral,dari mulai perilaku seks bebas, korupsi dan perbudakan

Dinasti Umayyah dan Abbasiyyah lenyap begitu saja di kawasan Laut Tengah, kota-kota muslim Andalusia jatuh karena pemimpinnya terlena oleh duniawi, 

Belum lagi kejayaan Majapahit runtuh karena rakusnya generasi penerus, dan banyak lagi negeri lainnya yang intinya mengalami kehancuran karena kebejatan moralnya.


Hancurnya Generasi Muda
Tidak bisa dipungkirkan lingkungan pergaulan dan tempat bermain juga termasuk salah satu factor yang dapat mempengaruhi generasi muda untuk melakukan perbuatan yang negatif maupun positif, sebab dari lingkungan pergaulan dan lingkungan lah kita dapat tahu sesuatu yang sebelumnya belum kita ketahui, dari sini kita memilki sahabat atau sekedar teman ngobrol yang dapat menuntun atau mempengaruhi kita kejalan yang menuju kemasa depan yang cerahh, namun dari tak sedikit pula dari sini juga kita menemukan teman yang menuntun kita kejalan kehancuran.
So, kita harus pandai-pandai memilih dan menilai lingkungan pergaulan kiata, agar kita tidak menyesal dikemudian hari.
Sejujurnya tulisan ku ini bukanlah hujatan, atau pandangan ku terhadap para generasi muda, sebab masih banyak koq para generasi muda yang berprestasi, baik di tingkat nasional atau bahkan internsional, so jadi jangan rusak masa remajamu dengan hal-hal yang negative, sebab nyesal di kemudian hari tiada gunanya
Hancurnya Generasi Muda

Mungkinkah negeri ini akan hancur? Mungkin, sebab sudah menjadi rahasia umum kebejatan moral yaitu korupsi di negeri ini mengakar pada pemimpin dan penguasanya, sehingga warganya pun tanpa sadar dan tanpa merasa bersalah ikut dalam budaya korupsi ini. Kita tidak tahu seperti apa kehancuran besarnya akan terjadi, tapi kita bisa melihat kondisi-kondisi kecil yang sedang terjadi.
Konflik etnis seperti tak pernah selesai, metoda otonomi daerah (atau konsep federasi) yang bertujuan mengimplementasikan Bhinneka Tunggal Ika sepertinya dijadikan alat untuk memisah-misahkan diri sebagai arogansi suku atau daerah, saling ketergantungan bergeser menjadi sikap kesombongan terhadap kelebihan sumber daya masing-masing. 

Negeri yang dikenal dengan seribu lautan namun minim dalam sarana dan prasaran maritim, baik untuk pengolahan kekayaan alam maupun sistem transportasinya. Negeri dengan potensi kekayaan alam yang sangat tinggi tapi berutang banyak.
Apa kita tak pernah belajar pada fakta sejarah? Kita belajar tapi kita tak pernah mengimplementasikan dan mencegahnya. Kerakusan pribadi atau golongan mengeksploitasi kekayaan negeri untuk kepentingan sendiri. 

Kita tak akan pernah maju dan bertahan seperti Jepang dan Cina yang memiliki moral yang tinggi. Mereka punya militansi yang tinggi terhadap negerinya, tidak hanya pada saat keamanan dirongrong pihak lain, namun dalam kehidupan sehari-hari di masa damai.
Hancurnya Generasi Muda
Kita pernah punya konsep strategi Repelita Orde Baru –yang menurut saya yang bodoh– yang bagus, kita melihat hasilnya selama 25 tahun terakhir kemajuan terlihat nyata, namun sayang konsep yang bagus dikotori oleh moral korupsi yang tinggi. 

Kini penguasa pencetus Repelita tersebut hancur, namun sayang sejuta sayang konsep yang bagus tersebut tidak ditindaklanjuti, seolah-olah yang bagus menjadi jelek hanya karena keluar dari pikiran pemimpin atau penguasa yang telah dicap jelek.
Negeri ini diguncang dari dalam oleh pemimpin-pemimpinnya, dirongrong oleh negeri tetangga karena dianggap tidak becus memberdayakan wilayah potensial, tak lupa dipukul keras oleh alam akhir tahun lalu.
Wahai penguasa
Beri kami optimisme!
Segarkan Islam kami!
Jangan kau hancurkan negeri kami!
Untuk sebuah cita-cita

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "GENERASI MUDA KIAN TERLENA "

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel