-->

Konglomerat China Di Kancah Politik

Konglomerat china di kancah politik- Demokrasi indonesia telah bergeser funhsi. Dimana demokrasi yang seharusnya memilih pemimpin yang baik mini telah berganti memilih pemimpin yang punya uang. Dimana praktek jual beli suara pun tak dielakkan lagi. Kelemahan demokrasi uang inilah yang dimanfaatkan oleh taipan taipan china untuk menaruh dan mengarahkan para etnisnya agar menguasai kancah politik indonesia. Dan kini kita bisa meliat bagaiman china semakin agresif dan intens. Padahal dahulu etnis china untuk datang ke TPS saja sudah malas dan kini mereka telah bangkit dari mulai dari tukang sapu kini mulai berusaha menyapu para pribumi.
Cinaisasi bukan isapan jempol belaka tetapi realita di lapangan memang menunjukan hal Seperti itu. Bahkan and a bisa melihat di mana didaerah Jakarta utara Seperti priok, bandengan atau muara kamal kita akan merasakan sensasi hidup di daerah Beijing. Miris..

Proyek proyek yang di biayai china dengan klausul tenaga kerja dari china seaman akan negara kita sudah tergadaikan. Bahaya china laten dan sudah terbukti beberapa negara kecil dan menenah sudah di caplok untuk mewujudkan cita cita utama negeri china untuk mewujudkan china daya dan Indonesia adalah tempat yang sangat strategis apabila bisa di kuasai china seutuhnya.

Dikutip dari Mk : berani mengatakan bahwa peran Central CSIS sebagai otak dan dalang dari rencana mewujudkan hegemoni komunitas etnis china di Indonesia di segala bidang melalui agent mereka siapa lagi kalau bukan ahok. Nama ahok menjulang sebagai acuan munculnya china diskala nasional. Ahok telah menjadi sorotan warga dan masyarakat Indonesia bukan karena prestasi melainkan kebanyakan pencitraan di mulai pengadaan bus transjakarta, reklamasi dan Sumber waras.

CSIS atau Center For Strategic and international studies adalah lembaga pemikir, perancang dan pengarah rezim. CSIS dibentuk dengan tujuan untuk mencegah terbentuknya Indonesia sebagai negara dengan kekuatan Islam dan pribumi yang lebih maju. Belum lagi masuknya warga china yang tak masuk akal dan peningkatan itu Nasib di ragukan legalitasnya sebgai warga Indonesia.

CSIS sebagai gerakan masif telah membawa imigran gelap etnis china ke Indonesia. Selain kekuasaan uanh , media dan imigran gelap peranan konglomerat china di kancah politik akan terus berlangsung. Mini kita sudah melihat siapa saja mereka mereka yang di duduk di kursi DPR RI. Bagaimana para keturunan china Sekarang juga sudah mengambil peran sebagai ketua umum partai. Bermodalkan hang mereka akan menang. Lantas bagaimana nasib pribumi selanjutnya.

Hanya tinggal menunggu waktu dimana kekuasaan china melalui politik akan menguasai negeri kits tercinta apalagi dengan adanya amandemen undang undang dimana seorang ahok bukan hanya gebenur tetapi menjadi president pun CIA bisa.

Setelah ekonomi dan property mini mereka akan berkuasa Seperti hanya di tibet dan hongkong, Seperti singapura dan Vietnam dan jangan biarkan kita Seperti zimbabwe yang harus menyerahkan kedaulatan negaranya hanya karena hutang kepada negara komunis ini. 





Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Konglomerat China Di Kancah Politik"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel