-->

Negara dalam keadaan darurat 1

Repormasi sudah berjalan lebih dari 16 tahun. Kondisi negara belum juga membaik. Banyaknya korban seakan akan tidak ada artinya. Darurat negara ini belum juga teratasi
Moral bangsa yang seakan akan mulai luntur. Pancasila yang dijadikan sebagai dasar negara mulai luntur keberadaannya. Sila per sila sudah rusak tatanannya. Dari mulai ketuhanan yang maha esa yang menjadikan manusia Indonesia menjadi mahluk yang berketuhanan dan beragama mulai luntur dengan menuhankan dunia dan Kekayaan. Kemanusian yang adil dan beradab sudah mulai sirna. Banyak yang hanya memikirkan dirinya sendiri tanpa memperdulikan keadaan sosial di sekitarnya. Pemimpin sudah banyak yang berlaku tak adil. Pemimpin hanya melakukan banyak pencitraan tapi kesadaraan untuk menjadikan indonesia lebih baik. Persatuan indonesia mulai terkotak kotak. Dimana papua tanah yang kaya menginginkan merdeka tanpa mengerti arti dari merdeka itu apa. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawarahan dan perwakilan kini hanya jargon. Kita bisa melihat dari bagaimana wakil rakyat kita hanya mewakili saja tanpa ada kebijakan yang hasil dari musyawarah. Yang ada kebijakan datangnya dari suara terbanyak dan voting. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia juga masih jauh dari terlaksana. Kita bisa melihat ketimangan dari segi pembangunan. Baik pembangunan manusia nya mau pembangunan insfrastukturnya. Keadilan hanya untuk pengusa dan kolega bukan untuk rakyat kecil. Jurang ketimpangan sosial semakin menjauh. Yang kaya makin kaya, yang miskin dipastikan banyak.
Darurat etika, moral dan sopan santun. Kondisi sekarang dimana akhlak sudah tak ada tempatnya. pelajar dan siswa sudah tak menghargai guru. Anak sudah membantah orang tua. Anak kecil di kerdilkan masa depannya. Banyak nya kasus aborsi dan pemerkosaan sudah jelas memperlihatkan mental kita seperti binatang.
Belum lagi para pemimpin pemimpin kita yang omongan ne mencla mencle. Yang suka nya bikin sensasi tanpa aksi. Apakah akan terus begini.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Negara dalam keadaan darurat 1"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel