Perampokan sadis di Pulo mas, 6 korban tewas

Tadi pagi pada tanggal 27 desember kemarin bangsa indonesia kembali di gemparkan oleh aksi sadis perampokan yang berlangsung disebuah daerah yang berada jalan pulomas utara, kayu putih.jakarta. Rumah yang bernomor 7A kini telah menjadi saksi bisu atas kekejaman perampok yang menewaskan 6 orang. Dan korban selamat 5 orang.

Kejadian tentang betapa murahnya nilai nyawa manusia menjadikan masyarakat semakin khawatir dengan keamanan dan kenyaman dirinya. Rasa takut apabila menemuhi kejadian seperti yang di alami oleh keluarga dodi menjadikan masyakat indonesia menjadi resah.

Kesenjangan sosial dan degradasi moral adalah permasalah atas berbagai kekerasan yang saat ini masih menjadi momok tersendiri. Ketidak takutan para pelanggar hukum dan pembiaran dengan membiarkan tayangan tayangan kekerasan menjadikan kejahatan seperti mendapatkan pelatihan. Hukum yang masih amburadul dan carut marut setidaknya menjadi salah satu pemicu kejadian kejadian kekerasan dan tanpa prikemanusian. Hilangnya rasa simpati di antara masyarakat karena hegemoni dari budaya tidak saling mengenal dan saling menyayangi menjadi kejahatan kejahatan akan terus berkembang dan beranak pinak.

Pelaku perampokan di pulomas merupakan perampok yang berani karena dengan posisi rumah yang banyak terdapat orang, mereka berani untuk masuk dan membuat kejahatan.

Pemerintah jangan hanya memikirkan tentang ahok, seharusnya pemerintah harus berfikir bagaimana masyarakat indonesia bisa tenang dan tak resah akibat kejadian ini

Share this post